TEKNIK PEMBUATAN PROPOSAL
Sabtu, 05/05/2013 JAMBORE ANTI NAFZA Penyelenggara yayasan KELIMA Jakarta Lokasi Golf Residence Cikarang Baru
Bismillahirrohmanirohim.
Berikut ini adalah langkah-kangkah atau teknik pembuatan proposal.
Secara umum, perlu diketahui pula bahwa proposal merupakan salah satu cara yang legal untuk memohon atau meminta sesuatu kepada institusi, lembaga, bahkan perseorangan. Oleh karenannya di dalam proposal terdapat untaian kata yang disusun menjadi kalimat-kamilat hingga membentuk paraggraf yang diracik secra rapih, jelas, menarik, unuik dan dapat dimengerti. Proposal juga merupakan bentuk permintaan bersama yang dilegalkan/disahkan oleh pihak-pihak tertentu. Itulah yang membuat proposal kita bernilai tinggi dimata orang yang menerima proposal kita. Terutama bagi pengambil keputusan atas dikabulkan atau tidaknya permohonan/permintaan yang tertera dalam proposal tersebut.
TEKNIK PEMBUATAN PROPOSAL KEGIATAN
Pada prinsifnya proposal kegiatan adalah suatu bentuk permohonan tertulis yang bertujuan untuk menawarkan sebuah kegiatan pada pihak yang kita ajukan sebagai bentuk gagasan yang mungkin dapat mengangkat atau membawa nama baik institusi/lembaga tersebut. Namun proposal kegiatan juga sering dimaknakan lain yakni sebagai bentuk permohonan bantuan atas kegiatan si penyusun proposal tanpa mengindahkan apakah institusi/instansi/lembaga yang diajukan tersebut mendapat efek positif atau tidak. Dengan kata lain, " Yang penting kegiatan berjalan". Makanya jangan heran kalau ada proposal yang cukup dibantu dengan sejumlah uang yang mustsahil kegiatan tersebut dapat berjalan dengan jumlah uang yang diberikan.
BERIKUT INI LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN PROPOSAL
------------------------------------------------------------------------------------------------------
( Slamet Sugiarto, S.Pd.I)
=========================================================
TAHAP PERSIAPAN
A. Jika ide atau gagasan datang dari diri sendiri, maka berusahalah untuk mencari teman yang se-ide dan yang sependapat, tidak perlu harus banyak dua atau satu orang pun sudah cukup mewakili.
B. Berdiskusilah, pahami betul kegiatan yang akan kamu tawarkan. Jika perlu lakukan analisis SWOT, untuk mengetahui apakah kegiatan yang kamu tawarkan berkualitas atau tidak!?.
C. Dalam diskusi yang kamu lakukan uapayakan agar semua pertanaan yang mungkin akan muncul terjawab. pertanyaan tersebut tidak jauh dari prinsif 5W1H.
D. Catat poin-poin penting hasil diskusimu.
E. Tentukan siapa saja yang terlibat untuk mensukseskan kegiatan tersebut. Undang dan bentuklah sebuah kepanitiaan.
F. Bersama susunlah agenga kegiatan dan anggaran dana.
TAHAP PENYUSUNAN
1.Tema Kegiatan diikuti dengan judul proposal
Tetapkan dahulu tema kegiatanmu kemudian arahkan menjadi judul proposal.
Suatu ketika kamu ingin membentuk kepribadian rekan-rekan sekolahmu menjadi lebih berakhlak mulia sebagaimana yang dicontohkan rosulullah Muhammad SAW. Maka tepat sekali jika kalian akan mengadakan Peringatan Hari Besar Islam atau PHBI Maulid Nabi Muhammad SAW.
Maka proposal kegiatanmu dapat kamu diberi judul,
PROPOSAL KEGIATAN
PERINGATAN HARI BESAR ISLAM(PHBI)
MAULID NABI MUHAMMAD SAW. 1433 H
2. Terkait isi proposal
a. Pendahuuan/Mukadimah.
Pendahuluan dapat berisikan, kalimat pembuka, biasanya berupa ucapan rasa syukur dan seterusnya. Di dalam penndahuluan juga secara perlahan mengantarkan pembaca bahwa kita berencana akan melakukan kegiatan, serta sebutkan pula kegiatan apa yang akan kamu lakukan.
b. Landasan Pemikiran
Landasan pemikiran memuat dasar-dasar hukum dan undang undang baik yang bersumber dari Al-Qur'an/Hadits, Undang-undang, PP, Kepres, Peraturan lainnya, yang menguatkan bahwa kegiatan yang kita sedang tawarkan searah dengan tujuan yang dicapai pada institusi/lembaga yang kita tawarkan proposal ini dan tidak ngasal.
c. Nama Kegiatan
Nama kegiatan harus serasi dengan judul proposal yang kita ajukan.
d. Tema Kegiatan
Tema; adalah inti sari dari tujuan kegiatan.
e. Tujuan dan Target Kegiatan
Jika kamu memang bersungguh-sungguh dalam menawarkan kegiatanmu tentunya kamu sudah memiliki tujuan dan target yang akan dicapai dalam kegiatanmu. Tuliskan secara sistematis.
f. Temapat dan Waktu Kegiatan
g. Bentuk dan Sifat Kegiatan
Kegiatan yang kamu tawarkan mau dilaksanakan seperti apa, untuk siapa dan bagaimana.
h. Lampiran-lampiran
Lampirkan proposalmu dengan hal-hal seprti;
o Susunan Panitia
o Draft Agenda Acara/Rencana Agenda Acara
o Rencana Anggaran Biaya
o Model/contoh spanduk, piagam, sertifikat dll., jika perlu.
Pada dasarnya lampiran hanyalah sebagai penyempurna proposal yang berfungsi untuk meyakinkan
pembaca.
i. Penutup
Penutup berkisar sekitar ucapan terima kasih yang disertai harapan bahwa kegiatan yang kamu ajukan akan diterima dengan baik.
3. Terkait Kesempurnaan Proposal
a. Surat Permohonan/Penawaran
b. Lembar pengesahan
Lembar pengesahan biasanya dibubuhi tanda tangan orang-orang yang secara struktural posisinya mendekati jabatan orang yang kita tuju.
Maksudnya, Jika kita menawarkan kegiatan dalam sekup desa, maka maksimal kita mendapatkan lembar pengesahan/persetujuan yang ditanda-tanngani oleh RW dan Kadus samapi pada kepala desa itu sendiri.
c. Kaver/Kulit luar proposal
Ingat kaver proposal harus dibuat seindah dan semenarik mungkin namu jangan sampai salah menentukan model atau warna, karena biasanya suatu instansi/lembaga memiliki warna khas tersendiri.
d. Daftar isi (jika perlu)
e. Kata Pengantar (jika perlu)
Demikian mohon maklum.
=====================================================================
Subscribe to:
Posts (Atom)
No comments:
Post a Comment